4 Kesalahan Dalam Mempersiapkan Tabungan Pensiun

Ketika mempersiapkan tabungan dana pensiun, kebanyakan orang hanya berfokus pada menabung saja tanpa memperhatikan hal lain. Ada banyak sekali kesalahan yang sering dijumpai dan hal tersebut akan mempengaruhi jumlah tabungan pensiun. Berikut adalah beberapa kesalahan yang seringkali dilakukan.

1. Tidak Dapat Memperkirakan Jumlah Dana Yang Dibutuhkan

Perlu dicatat dan diingat bahwa seiring berjalannya waktu, kini harga kebutuhan semakin naik. Bayangkan kamu pensiun sekitar 15 tahun kedepan, apakah dana yang kamu tabung cukup untuk menghabiskan masa tua? Apakah kamu sudah memperkirakan berapa jumlah dana yang dibutuhkan?

Cobalah untuk menghitung kebutuhan di masa depan kelak agar dana pensiun tersebut cukup. Disisi lain, ketika kamu berinvestasi, maka harus ada target hasil investasi tersebut. Jangan sampai kamu hanya berinvestasi tanpa ada target hasil yang maksimal.

2. Selalu Menunda Waktu

Banyak orang yang menunda-nunda waktu untuk mempersiapkan tabungan pensiun. Padahal tabungan pensiun yang paling menguntungkan sebaiknya dimulai sejak dini. Cobalah untuk mencoba menabung dana pensiun ketika usia memasuki 30-an agar tidak menyesal nantinya. Jika pada saat usia 20-an mencoba ingin menabung juga tidak masalah, justru lebih cepat lebih baik.

3. Hanya Fokus Menabung

Kesalahan ketiga yang sangat lazim adalah hanya berfokus pada menabung di bank saja, tidak mencoba memulai investasi. Bunga bank terkadang naik turun, begitu juga dengan investasi. Namun investasi terkadang mengalami kenaikan yang lebih besar dibandingkan bunga bank. Oleh karena itu, cobalah untuk berinvestasi sedikit demi sedikit.

4. Tidak Menyusun Rencana Baru

Ketika kamu menyusun sebuah rencana untuk tabungan dana pensiun, cobalah untuk mereview atau melakukan pengecekkan pada rencana tersebut, apakah sudah sesuai dengan kemampuan finansial? Apakah kira-kira sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan di masa depan nanti? Namun kamu tidak perlu cemas, kini sudah ada Generali yang akan membantumu dalam menyusun rencana tersebut.

Perhatikan bahwa gaya hidup kamu seiring berjalannya waktu juga berubah. Mulai dari menikah, hingga dikarunai anak. Jika sudah seperti itu, cobalah untuk menyusun rencana baru untuk menabung dana pensiun. Karena jika hanya berfokus pada rencana awal, akan ada kemungkinan banyak pengeluaran yang tidak terduga dan dana yang dikeluarkan bertambah.